KabarTorayacom–Iwan Sumule telah resmi menjadi bagian dari jajaran pimpinan nasional setelah dilantik sebagai Wakil II Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam posisi baru, Iwan akan membantu Budiman Sujatmiko dalam menjalankan misi strategis lembaga untuk mengatasi kemiskinan di Indonesia.
Lahir di Ujung Pandang, Makassar pada 12 Januari 1972, Ir. Iwan Sumule telah menunjukkan dedikasi luar biasa di berbagai bidang, mulai dari teknik hingga pemerintahan. Setelah lulus dari Fakultas Teknik Sipil Universitas Kristen Indonesia (UKI) Jakarta pada tahun 1997, Iwan tidak hanya berhasil dalam prestasi akademik tapi juga aktif dalam organisasi kemahasiswaan. Sekedar mengingatkan bahwa sebagai pelaksana tugas (Plt), Sebagai Ketua Senat Mahasiswa UKI dan Koordinator Forum Komunikasi Teknik Sipil di Wilayah V Indonesia, ia menunjukkan bakat kepemimpinan yang kuat sejak dini.
Komitmennya terhadap keadilan dan pemberdayaan masyarakat tercermin saat mendirikan Lembaga Bantuan Hukum Nusantara (LBHN) di Jakarta. Iwan telah memimpin Indonesia Law Enforcement Watch (ILEW) sejak tahun 2003. Organisasi ini berfokus pada penegakan hukum di Indonesia. Pengalaman Iwan Sumule sebagai Asisten Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Sekretariat Kabinet (2009-2013) memperkuatnya dalam pengambilan kebijakan nasional.
Saat ini, pada usia 52 tahun, Iwan Sumule terus memberikan kontribusi bagi negeri sebagai Ketua Majelis Jaringan Aktivitas Pro Demokrasi sejak 2018, yang berjuang untuk demokrasi dan keadilan sosial. Sebagai pemimpin yang memiliki rekam jejak solid, Iwan membawa keahlian teknisnya dalam pembangunan infrastruktur dan juga visi untuk mengurangi kemiskinan serta meningkatkan kualitas hidup rakyat Indonesia.
Penghargaan yang diterima, seperti dari Walikota Sorong pada tahun 1989, menunjukkan dedikasi dan komitmen yang konsisten. Dengan pengalaman yang luas, kepemimpinan yang kuat, dan semangat untuk menciptakan perubahan, Iwan Sumule merupakan harapan baru dalam mempercepat pengentasan kemiskinan dan menciptakan masa depan yang lebih sejahtera bagi seluruh rakyat Indonesia.